bLU cRU
Antusias 98 Starter Meriahkan Shell bLU cRU Yamaha Endurance Festival, Perdana di Mandalika 2023
28 October 2023

Tercatat 98 starter ambil bagian dalam balap ketahanan Shell bLU cRU Yamaha Endurance Festival 2023 di sirkuit internasional Mandalika, Lombok Nusa Tenggara Barat (21-22 Oktober). Ini kompetisi endurance pertama kalinya di Indonesia pada trek yang sebelumnya menggelar balapan MotoGP (13-15 Oktober).
Menjadi kebanggaan dan memberikan kepuasan tersendiri bagi rekan-rekan komunitas yang mendominasi peserta maupun pembalap profesional karena dapat menjalani balap ketahanan yang berlangsung 2 jam dan 1 jam sesuai kelasnya masing-masing.
Termasuk dihadirkannya sajian baru dalam endurance 1 jam yaitu kelas YZF-R1 Superstock. Alhasil, YEF 2023 Mandalika menjadi pengalaman penting dan keseruan bagi semua peserta yang terlibat tentunya dirasakan oleh tim YROI.
”Untuk peserta dari YROI, kami membawa 32 pembalap di bLU cRU Yamaha Endurance Festival 2023 Mandalika. Ini menjadi kesempatan untuk merasakan sensasi sekaligus mengasah skill balap. Tentu saja, akan menjadi pengalaman yang sangat berharga. Ini juga menjadi komitmen kami kepada Yamaha untuk aktif memeriahkan kompetisi,” terang Dani selaku Ketua Umum YROI.
”Alhamdulillah, kami dapat mempertahankan juara umum di kelas R25 komunitas. Saat YEF 2022 di Sentul kami juga menang. Namun memang di sirkuit Mandalika ini terasa berbeda karena untuk pertama kalinya. Ini memberikan kebanggaan dan kepuasan tersendiri bagi kami, Yamaha Semakin di Depan, Full Gaspoll !” serentak tutur Habil Yusuf Ibrahim dan Muhammad Alif Ramadhan dari tim YROI Banten Timika (Batik) yang menyelesaikan 54 lap dalam perjalanan 2 jam balap ketahanan.
Untuk kelas R15 Comm yang dilepas bersamaan dengan kelas khusus Media diikuti 34 pembalap. Pada kategori R15 Comm yang berdurasi 2 jam dimenangkan Alfian Hadiputra dan Jerry Hartaji dari tim COIN ROB1 Cya Racing Team. Mereka berdua melahap 50 lap. Pada kelas khusus Media yang diikuti 4 tim dan juga berlangsung selama 2 jam, podium terbaik diraih oleh Fariz Ibrahim dan Ainto Harry Budiawan yang dapat menjalani 49 lap.
Di kelas R25 Pro yang diikuti tim-tim profesional yang selama ini meramaikan kompetisi balap nasional, persaingannya begitu ketat. Bahkan setelah 1 jam perjalanan pun belum ada yang unggul dalam perbedaan waktu.
Strategi tim sangat penting dalam menentukan kapan dilakukan penggantian rider. Termasuk dalam menghitung konsumsi bahan bakar. Mereka harus mengkalkulasinya sesuai dengan regulasi maksimal riding di trek selama 30 menit.
Baca Juga: Antusias, Penggemar Meet & Greet dengan Pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP di Sirkuit Mandalika!
Pada akhirnya, duet kakak beradik Galang Hendra Pratama dan Aldi Satya Mahendra yang mengusung tim Yamaha BAF Yamalube Akai Jaya MBKW2 dapat meraih podium juara pertama. Aldi Satya Mahendra menjadi pembalap pertama, sedangkan Galang Hendra Pratama sebagai rider kedua.
”Sebetulnya, saat pengisian bahan bakar yang pertama, ada sedikit kesalahan kami hingga pada akhirnya masuk lebih awal. Jadi harus menunggu sekitar 3 menit sebelum masuk lagi ke lintasan. Namun akhirnya dalam sesi selanjutnya kami dapat optimal tanpa melakukan kesalahan ataupun tidak ada pelanggaran aturan sehingga dapat meraih podium juara, Yamaha Extremely Max,” tutur Galang Hendra Pratama yang juga tergabung di tim Yamaha Racing Indonesia (YRI) untuk balap Asia Road Racing Championship (ARRC) 2023 kelas Supersport 600 (SS600).